the princess of the sun chapter 1
The
princess of the sun
And the
destiny written
Genre :
· fantasi
· Roman
· Scoll
live
· Hurt
“apa kau pernah kehilangan semua yang kau miliki?”
The Princess Of Sun
Chapter
1
* ini
adalah kisah ku, kisah yang membuat tubuh siapa saja gemetar, bukan karna ketakutan tapi karna terpaku,
terpaku dengan apa?.... kau tak pernah tau, tentang kisah hidup ku , kisah yang
membuat air mata mu... menetes.... ,
kisah tentang musim hujan yang takbisa menemukan musim seminya ,hingga pada
akirnya hanya ada gelap malam yang membelenggu dimalam yang panjang . air mata
, kringat dan, darah menjadi saksi bisu betapa kejamnya dunia ini, mungkin ini
adalah takdir yang dituliskan tuhan untuk ku......,,,
Ifi
POV
Air menetes
sedikit demi sedikit membasahi tubuhku kecilku , “Hah... lagi lagi hujan!...”, oh iya kenalkan namaku ifiana veronicha, biasa
di panggil ifi, disinilah kisah hidupku...., yang akan ku tuangkan kedalam secarik
kertas ini, dimulai saat aku masuk tahun ajaran baru masuk kelas dua di sekolah
menengah kedua tepatnya di surabaya, dimulai sejak pagi itu.....
Aku tidur dengan pulas di kamar ku, nyaman dan
hangat begitulah suasana di dalam kamar ku, hingga aku lupa akan satu hall.... “Aduh
aku terlambat!!!.... jam berapa sekarang!... aduh mana sih hp ku!” ku ambil hp
yang terselip di balik bantal ku dengan wajah kusut dan malas, “ nah ini dia
ketemu!... huh... untung .... masih jam segini kukira aku terlambat lagi, padahal hari ini kan hari pertama masuk kelas
dua “,beberapa menit kemudian kukerjakan rutinitas hari ku seperti biasa, dan
kemudian berangkat sekolah.
kebetulan rumah ku tidak terlalu jauh dari sekolah, sehingga aku cukup jalan kaki, dalam benakku
ini yang selalu aku pikirkan ( hidupku ini seperti kebanyakan anak sma lainya,
tak ada yang istimewa semua biasa, atau bisa disebut normal, sekolah biasa,
keluarga biasa, dan juga hidup biasa, dan yang paling menyebalkan muka dan
tubuh biasa, gak cantik tapi mungkin juga gak jelek (pede banget ), juga tidak
terlalu pintar, di tambah lagi gak populer
pokoknya semua biasa deh) , ( tapi ya... itulah ulasan singkat diriku, sekarang
kita kembali ke leptop, eh sory maksudnya cerita!, ehm...).
mengigat
waktuku gak banyak lagi aku berlari dengan sekuat tenaga, itu cukup membuatku kecapekan hingga ter engah - engah, usaha ku
kali ini untuk tidak terlambat seperti biasanya, sepertinya berjalan mulus,
karna memang saat ini aku sudah sampai ke halaman sekolah,
ku langkahkan kaki ku dengan cepat, sampai depan
pintu kelasku, tak kusangaka dari kejauhan tanpak wajah yang gak asing ,
“Oh
ifi kamu sudah datang!” kata seseorang
yang sangat aku kenal, (^ sekilas info^ , dia adalah teman dekat ku bisa di sebut
sahabat sih, namanya kristin dia teman ku yang paling cantik sekelas , udah
cantik , baik , pintar lagi pokoknya top deh,
tapi dia takpernah sombong dengan apa yang dia miliki, malah dia yang
paling rendah hati di kelasku, aku sangat menyayanginya, bahkan seperti saudara
sendiri, karna memang dia juga sudah menjadi teman ku saat kami berumur 10 th ).
“iyanih
aku takut terlambat, hari ini kan, hari
pertama masuk setelah libur panjang“ kataku dengan senyum manis.
“lho loe kan gak biasa berangkat pagi,
biasanya jam segini masih molor”, seseorang
lagi tiba tiba masuk dalam pembicaraan kami, dan dia juga seseorang yang aku
sangat kenal (^ sekilas info lagi -_- ^, nah ini dia! teman ku yang crewet dan centil
abis, namanya kimmy, dia cewek paling populer di kelas ku, dan ngehitssss...pakek
bgt.... , walaupun perteman kami hanya sekitar 1 th tapi kami juga deket banget
loh) , ” iya- iya deh.... loe emang tau gue banget”, umpatanku.
Seperti
biasa, Suasana di kelas saat itu berisik,
terlihat banyak anak yang bercakap cakap dan....( bergosip tentunya) , “ hey gush denger - denger ada anak pindahan
ke kelas kita lho!...” teriak salah satu temanku , ” masak sih? emang pindahan
dari mana ?” tanya kimmy kepo, ” gak tau
kita lihat nanti aja “ ,disisi lain pikiranku sedang kacau (entah kenapa rasanya ada yang aneh dengan tubuh ku
hari ini, seperti kawatir kepada hal yang gak jelas , emm... entah lah)
Beberapa saat kemudian bu guru masuk, “anak - anak tolong
diam!..., buguru akan memperkenalkan teman baru kalian , silahkan masuk” sambil
mempersilahkan murit baru , (tapi tunggu dulu kok bu guru bilang kalian?, emang
berapa yang mau yang pindah dikelas ini?, tapi ternyata.... he!!!.....), seketika suasana kelasku jadi berbanding
terbalik yang tadinya ramai dan berisik sekarang semua seketika diam.
Tak ada kata lain di kamus besar bahasa indonesia
bahkan di dunia yang bisa mewakili perasaan
teman-teman di kelas ku saat itu, kecuali kata “WAH” semua teman- teman ku seketika menggucapkan
kata yang sama, dalam pikiran ku hanya (apa!!!....., ganteng banget dan mereka
ada 3...., aku pasti sedang mimpi....., atau jagan jangan aku sudah mati dan sekarang
ada di surga, pangeran kuda putih di mimpi ku jadi nyata.... oh my god.....)
hanya ada itu yang terus berputar putar berada di pikiran ku (akan kah mungkin
salah satu dari mereka..... *ngarep....*)
Seketika juga
seisi kelas mejadi sangat ricuh” yak ampun kece banget, kayak artis korea!...”,
“bener bener ganteng! Wah!...”,(seakan
semua ingin bertiak saking kaget dan kagumnya ), “anak anak ibu bilang diam!!!,
sekarang silah kanpernalkan diri kalian!”, hanya kata bu guru itulah yang
membuat semua diam, “ baik bu, nama saya kevin , kami tinggal di korea, ibu
kami orang korea dan ayah kami orang indonesia, kami pindah ke sini karna ayah
kami pindah kerja ke indonesia ,oleh karna itu kami juga pindah kemari, dan
perkenalkan mereka adalah saudara saudara ku yang yang pertama adalah fino dia
adik ku yang merupakan anak ke dua, dan yang terakhir wiliam dia adik ku yang
terakhir “.
“wah keren mereka bener bener dari korea
lho!!!....”,triak teman teman ku semakin
menjadi jadi (aku tak tau dari mana asal pangeran pangeran tampan ini tapi kenapa?
apa dari tadi.... mereka terus melihat ke arah ku?), lamunan ku terbangun oleh
perkataan kristin, “fi ini Cuma perasaan ku, atau mereka memperhatikan mu dari
tadi ?”, ”apaan sih loe gila ya! mana mungkin dia lihat aku! yang ada mereka lihat eloe! “,(walau aku
menyangkalnya, tapi.... seharusnya aku
senang, walau mungkin Cuma salah lihat).
“kalau begitu kalian bisa duduk di belakang”, (ini
memang perasan ku atau mereka memang ingin duduk di belakangku ?,tapi mana
mungkin?... , mungkin mereka suka dengan kristin makanya mereka duduk di belakang ku,*
karna memang aku sebangku dengan kristin*)
Angin semilir menghebus pelan di wajah ku melewati
cendela kelas membuat hatiku tenang, “ fi mereka duduk di belakang kita gimana
donk!...”, kata kristin itu membangunkan lamunan ku ,” e.... udah gak apa apa, emang kenapa biasanya
juga banyak cowok yang pilih denkat kamu, mungkin mereka juga suka kamu ,
tanggepin aja kayak biasa” walau dengan
senyum yang dipaksakan,
“apa apaan sih kamu ini selalau kayak gitu deh!, jangan ngomong kayak gutu donk!....”
“apa apaan sih kamu ini selalau kayak gitu deh!, jangan ngomong kayak gutu donk!....”
“iya iya sory,
kan emang kenyataannya gitu!” , “yang
belakang tolong diam kita mulai pelajaran matematika hari ini buka hal 125”, ^^begitulah
lembaran takdir ku dimulai^^.
Terdengar suara bell tanda pelajaran selesai ,” oke
anak anak cukup sekian pelajaran dari ibu , oh iya, mereka masih sangat baru di
sini, untuk itu bantu mereka ya?”, “iya bu”kata semua murid,(sudah kuduga
akirnya akan seperti ini ,ada cowok ganteng di kelas otomatis para cewek pada
tebar tebar pesona , sayang dalam urusan kayak gini aku benerbener gak bisa ,
hah udah lah toh mereka gak akan nglirik aku sedikitpun, mending nyarah aja ,
pangeran kuda putih ku, bey,,, )
“hai nama aku ratna, senag ketemu kamu”, “ hai aku
sarah seneng banget ketemu kamu”(begitu lah dan seterusnya mereka terus
mendekati mereka, seakan para serigala yang lapar mendekati mangsa empuk)
“apaan sih kalian gak usah caper ya “tanpa memikirkan perkataanya seperti biasa
kimmy terus menghina orang ,”eh yang caper tuh siapa , paling loe Cuma iri
karna gak bisa kayak gini kan ! ”, “eh diem ya”bentak kimmy, “ hei kalian itu
malu maluin banget sih hah udah lah”, (untunya pertengkaran itu dapat dilerai kristin,
jadi aku sedikit tenang )
“aku bener bener gak tahan melihat mereka semua
caper di depan cowok ganteng , bener bener kecentilan “kata kimmy sekali lagi
seakan mengatakan kalau dia sangat benci pada mereka ,” udah lah biarin aja
namanya juga cewek harus di gimanain apalagi saat ada cowok ganten!, ngomong ngomong
ifi kamu kok diem aja ?”.
tak sadar mereka mengagetkan ku ,” ha apa?” , “ifi
ifi tuh kan kebanyaan bengong”, “ gak kok aku gak bengong Cuma badan ku rasa
ada yang aneh “ , “kamu lagi gak enak badan?, atau karna kamu klepek klepek
sama kevin? “, “ haiss kamu ngomong apa
sih! “kataku dengan nada sebal, “iya iya sory habis gak biasanya kamu kayak
gini , kalau gitu mau aku antar ke uks ?” kata kimmy kawatir,”gak usah paling juga sembuh
nanti”, “beneran gak papa ?”kata
krinstin dengan nada kawatir, “iya kris kim gue gak papa kok ,tuh udah sampai
gang rumah , aku duluan ya”, “oke”.
Jalanan di gang rumahku seperti biasa ramai
karna memang di penuhi toko toko dan kedai kaki lima
rumah ku berada di ujung komples ini jadi agak jauh
dan sepi, ada 4 rumah yang di ujung komples itu rumah ku rumah bibik ku begitu
juga rumah tetangga ku dan yang satu lagi masih kosong tapi hari itu terlihat
lampu rumah itu yang menyala ,(lho jadi rumah ini udah di huni ya ,mungkin baru
pindah hari ini ,gue penasaran siapa yang menghuni rumah itu ya?..)
dinginnya angin malam membuat ku kedinginan
tapi tak sengeri ketika aku merasa dari tadi ada sepasang mata yang
memperhatikan ku (ini perasaan ku atau dari tadi ada yang ngikutin aku , aaaa!...... menakutkan! ..... lebih baik aku cepet
pulang!....).
Author
POV
Di
balik pepohonan di malam yang dingin entah apa yang dilalukan 3 pemuda tersebut , terlihat dari body mereka
yang terawat dan proporsonal mereka bukan pemuda sembaragan benar saja ternyata
mereka pemuda pemuda yang akan menempati rumah kosong di komples tempat tinggal
ifi , “ kak fin loe nakutin dia tuh....”kata seseorang dari para pemuda itu ,”apa
gue! , mungkin lho aja! “, seseorang lagi seperti menyangkal perkataan pemuda
lain, “jaga ya mulut loe kak”semankin keras dan lantang perkataan mereka, “udah
udah kak will fin tugas kita Cuma memperhartikan dia , kita harus tau keadaan
nya sebelum waktunya tiba “ ,
seseorang lagi tampak melerai
perkelahian kedua nya dia tampak yang paling tua , “iya iya aku tahu kita
memang hanya mengawasi dia, apakah dia sudah siap apa belum “ tak jelas apa yang dikatakan mereka bertigs,
“loe bener kita harus mastiin dia dulu , dan lapor ke pada ayah “, “ayo masuk kerumah , sebelum malam”sepertinya
percakapan merka berakhir dengan masuknya mereka ke rumah, tak heran mereka
memang aneh ,
karna suatu saat nanti *takdir
yang tertulis pasti akan terjad! * dengan bantuan
ketiga pemuda tersebut, kevin, fino ,dan william, takdir ifi akan terwujud.....
* saat takdir tiba tak ada yang tau kapan, dimana ,dan harus
bagaimana yang harus kita lakukan? Bisa saja,
bahwa hal kecil yang kau lak kan dapat mennjadi kesalahan terbesar dalam
hidup mu ,atau mungkin dapat merubah seluruh hidupmu...., tak ada yang tau,
tidak aku kamu atau orang terdekatmu..., itulah yang dinamakan takdir
takdir....*
IFI
POV
Ku buka pintu rumah ku dengan hati hati karna memang
aku takut keluargaku terganggu dengan suaranya “aku pulang.... lho ibu ini kue
dari siapa?” sambil ku ambil satu potong roti yang di taburi saus coklat yang
lembut,
“ sudah
pulang, oh... itu dari tetengga baru kita” , “ha! tetenga baru?, oh tetangga yang menempati rumah di
seberang itu?” , “ lho kamu sudah tau?”, “ cuma kebetulan tau
kok bu....”, ya sudah lah sana cepat mandi terus makan malam!” , “baik
bu...”semakin lama hati kecilku terus bertanya tanya tentang satu hal (
sebenarnya siapa sih mereka jadi kepo)
Setelah makan malam bersama keluarga kecilku ku
putuskan untuk belajar sambil menikmati malam dan bintang bintang di teras
rumah, “ wah udaranya dingin banget..., padahal kan seharusnya lagi musim
panas... tau ah..., mungkin lagi pemanasan global!”, ku buka lembar demi lembar
bukuku malam itu udara terasa sangat dingin , tapi entah mengapa rasanya nyaman
.
Whous...... angin
menerpa tubuhku dengan lembut walau tak terlalu kencang tapi cukup membuatku kedinginan, “aduh
apaan sih ini aginnya kok dingin banget “, aku bahkan tak tau sejak tadi ada
sepasang mata yang sedang mengawasi gerak gerik ku dibalik pohon seberang rumah
ku , (lho itukan salah satu dari pangeran kuda putihku... ups... , maksudku si
cowok pinahan , ha..... jadi.... yang menjadi tetangga baruku itu mereka!!!....
kok bisa sih!!!.... oh my god... apakah ini yang dinamakan takdir... * lebay*)
,
tanpa ku sadari laki laki di balik pohon
itu, menyadari kalau aku melihatnya dari belakang, dan hal yang paling tidak
bisa ku percaya dari semua adalah...(dia tersenyum kepadaku... ahhh...., DEG rasanya
mau meledak.... senyumnya yang manis
itu seakan menghipnotisku!...) dalam
beberapa detik rasa nya seperti melayang
layang sampai ku sadari bahwa aku sedang mempermalukan diriku sendiri ,
(ini Cuma perasaan ku atau ia bener bener ganteng apalagi saat tersenyum, lho aku kok senyum senyum sih haaaaaa......) aku berlari sekencang mungkin agar dia gak terlalu lama melihat ku tersenyum kearahnya seperti orang gila ,
(ini Cuma perasaan ku atau ia bener bener ganteng apalagi saat tersenyum, lho aku kok senyum senyum sih haaaaaa......) aku berlari sekencang mungkin agar dia gak terlalu lama melihat ku tersenyum kearahnya seperti orang gila ,
dengan sekuat tenega aku berlari ke
dalam rumah berharap kevin tidak melihat wajah bodohku tadi,( aduh benar benar
memalukan , gak gak gak gak boleh ini bukan kesan pertama yang harus di lihat
pada pangeran ku ..., harus gimana donk?atau mungkin, dia sudah melihat ku tadi?
, ah apa yang harus aku lakukan?, Apa yang dia pikirkan nya tentang aku
nanti... ), “ah..., aku bener bener malu, dia pasti ilfil sama aku, yaak ampuun!!!....
tapi tadi itu senyumnya manis banget ....dan sangat ganteng..., gak tau ah aku
mau tidur...”.
malam semakin larut dan
udara semakin dingin kurebahkan tubuhku ke ranjang tempat tidurku tak butuh
waktu lama bagiku untuk tidur , (entah bagaimana aku bisa melewati hari yang
panjang ini , yang semakin hari semakin aneh saja),
Author
POV
Angin
menghempas ke cendela kamar ifi, dan
yang membuatnya terbuka , dengan keadaan ifi terlelap, ia tak tau jika
seseorang sedang sedang mengamatinya lewat cendela kamar yang terbuka, “um ....
manis juga!, tunggu! , apa yang aku
lalukan? seharusnya aku menjaganya bukan melihatnya!, huh... tak kukira aku
seperti ini..... ”, sambil menghela
nafas ia meninggalkan tempat itu .
Tampak dua orang lain yang sedang menunggu pemuda
tadi , ternyata meraka kevin dan william dan pemuda tadi adalah fino,
“gimana ?, semua aman ? sory harusnya gue yang
nengok dia!” tanya kevin, “dia baik baik saja kok, sekarang sedang tidur , gak
apa apa lah lagian tadi kakak kan harus laporan dulu ke ayah”di balas dengan ketus oleh fino, “hei kak fin,
gak pa pa kok , nadanya kayak gitu!”sahut william,” ya!!!... diam ya!!” teriak
fino, “sudah sudah ,kalian ini selalu saja masalah kecil di besar besarkan ,
kamu juga fin! Kalau gak suka bilang kepadaku!, dan kamu will jangan suka
berkata kurang ajar kepada kakak mu! Ok”kata kevin menenangkan, “ iya”jawaban
serentak dari fino dan william dengan nada malas tapi masih menghormati.semakin
malam mereka bertiga memutuskan untuk pergi ke suatu tempat.
Ifi
POV
Ku buka mata ku , tak ada yang kulihat selain
ruangan putih tempat aku berada sekarang suasananya sunyi dan kosong tak ada
seorang pun selain aku“lho dimana ini kok ini gak kayak dikamar ku ?”,aku terus
bertanya tanya di dalam hatiku ,
Tak lama setelah itu terdengar suara langkah kaki seseorang
, lambat tapi pasti terdengar semakin dekat sakan sudah di depan mataku,setelah
itu terlihat dari arah kejauhan aku sesosok wanita yang sangat cantik berjalan
ke arah ku, terlihata anggun dengan baju hijau muda dengan sedikit warna putih
di sisi bajunya, rambutnya yang terurai panjang seaakan melambai ke arahku, tak
butuh waktu lama wanita itu berdiri didepanku, dia seperti berbicara kepada ku
dengan bahasa yang asing dan aneh, tapi yang teraneh adalah aku paham apa yang
dia bicarakan , mungkin intinya berbunyi seperti ini.
“ hi
numele meu antailta vettana savyrneta , am fost princess of the sun 9 , eu sunt sigur ca o multime de intrebari
in mintea ta despre mine , dar ar putea sa raspund cel mai important lucru pe
care il vei sti cine esti si in urma cu aproximativ desteny 1000 de ani,
mungki begini
artinya namaku
antailta vettana savyrneta , aku princess
of the sun yang ke 9, munagkin banyak
yang ingin kau tanyakan kepada ku , tapi ini bukan saat yang tepat, kau bisa bertanya itu nanti, tapi sekarang akan
ku beritahu tentang takdirmu yang sudah tertulis tentang mu 1000 tahun yang lalu”,
Aku tak tau apa yang terjadi tapi aku coba
menenangkan diri dan mencoba bertanya yang paling dasar “maaf menyala dan juga mungkin anda tidak tau
yang akan saya bicarakan , tapi... saya benar benar tidak tau sama sekali yang
anda bicarakan?, apa itu princess of the sun?, dan apa itu takdir yang tertulis 1000 tahun yang lalu?, dan yang
paling membuat saya penasaran apa hubunganya dengan saya?(benar yang ia katakan
ada ribuan pertanyaan yang ada di pikiranku sebenarnya apa yang terjadi!!!...,
terasa semakin gila)
-TBC-
·
Bagaimana kelanjutan ceritanya ?, pasti
pada penasaran kan ^-^ (ngarep J)
·
Maaf
kalau masih belum pertanyaan yang terjawab di chapter ini tolong tunggu
kelanjutannya !
Komentar
Posting Komentar